|
|
Tuesday, June 13, 2006kerna mulut sulit dibersihkan dari dusta dan perut buncit melupakan derita sesamanya. Krisis kedaulatan di bumi nusantara kerna pemimpin sudah memuja egonya dan setan sektarian terus mengumbar nafsunya. Krisis kedaulatan di perairan kita kerna akal telah lama menjadi bebal kerna jiwa tumpul menghinggapi elit-elitnya, kongkalikong pencuri dengan birokrasi tak ada sudahnya seakan tiada artinya ratusan juta jiwa penduduk merana. Krisis kedaulatan di wilayah republik kita kerna memang tak pernah ditumbuhkan daulat-rakyat dan hanya penguasaan semata yang diagungkan senyatanya lagi pula penaklukan masih dianggap daulat maknanya. Krisis kedaulatan di wilayah zamrut khatulistiwa kerna memang bodoh para pemimpinnya melupakan cita mulia bahwa berkuasa itu melindungi rakyatnya, bahwa berkuasa itu melayani penduduknya, bahwa berkuasa itu memberikan rasa aman warganegaranya. Selamat tinggal Sipadan, Selamat tinggal Ligitan, engkau telah lama jadi tanah terbuang dan terlupakan biarlah engkau menemukan kedaulatan nyata. Krisis kedaulatan sedang mengancam bumi persada, akankah kuucapkan seribu kali lagi selamat tinggal bagi pulau-pulau kerna hilang daulat sejatinya? Krisis kedaulatan sedang mendekati kita, akankah kulambaikan tangan dengan ucapan goobye di tanah-tanah perbatasan yang kian tergerus musna? Krisis kedaulatan sedang menghantui patria ketika cita-cita hidup bersama hilang maknanya yang hidup cuma dusta dan sia-sia. Desember 2002 Kang Es Ef got lighted up on 8:11 AM |
| Untuk Istriku | Semoga engkau menjadi cahaya hidupku Dan senyummu selalu mengisi hari hariku yang tersisa Engkaulah yang paling spesial dalam hidupku kekasih | Diriku | Kang Es EfSang Pemimpi Ketika matahari terlalu terik untuk dihalau dan badai terlalu deras untuk dihalang.Disaat itulah kita harus berpikir ulang untuk maju dan hancur bersama debu atau mundur dan bergabung bersama para pecundang. Manusia menjadi ideal dengan mencari serta memperjuangkan umat manusia,dan dengan demikian dia menemukan Tuhan. ( Ali Syari'ati ) | Temen |
PUK Musashi | Arsip | Pada Sepi TibaMimpi Itu Krisis Kedaulatan Pandangan Sam Ratulangi Telinga Pemimpin Buruh Kekuatan Politik Memahami Konflik Dunia NGO Dan Gerakan Buruh Menata Ulang Gerakan Buruh Gerakan Buruh ditengah Globalisasi Produksi Dilema Seorang Aktivis Buruh Kesamaan Islam dan Sosialisme Sekilas Raperda Ketenag Kerjaan Benalu Kebijakan GIE SYARI'ATI Buruh Indonesia,Nasibmu Anda memilikinya,gunakanlah | search engine |
| Hari ini aku lihat kembali Wajah-wajah halus yang keras Yang berbicara tentang kemerdekaaan Dan demokrasi Dan bercita-cita Menggulingkan tiran Aku mengenali mereka yang tanpa tentara mau berperang melawan diktator dan yang tanpa uang mau memberantas korupsi Kawan-kawan Kuberikan padamu cintaku Dan maukah kau berjabat tangan Selalu dalam hidup ini? Soe Hok Gie
|